Mau cari apalagi? klik:
IndonesiaTopics.Com |
R2Photography |
IndonesiaTopics.com |
Lirik Lagu Top Indonesia |
Cari Kerja (SeekJob.Asia) |
Cari Kerja bidang IT (SeekJobsIT.Com) |
Ketahanan Fisik dan Bobot Turun
written by Syahrani AR on Tuesday, October 26, 2004 at 8:32 PM
SURABAYA - Kekhawatiran masalah kebugaran fisik yang dihadapi Persebaya pascajeda puasa akhirnya benar-benar terjadi. Dalam sesi latihan perdana mulai pukul 19.00 WIB tadi malam, kondisi fisik Mursyid Effendi dkk terlihat banyak mengalami penurunan.
Disaksikan sekitar 100 penonton, Mursyid dkk memulai latihan dengan pemanasan. Mereka dipimpin oleh asisten pelatih Stefano Cugurra, Ibnu Grahan dan Kasiyanto. Setelah itu, pemain diinstruksikan melakukan seri gerakan dasar, kontrol, heading, dan passing.
Nah, saat menjalani seri menu itulah, fisik pemain Green Force tampak menurun. Aliran napas mereka tidak teratur. Pemain kelihatan sedikit tersengal-sengal. Kondisi itu semakin kelihatan ketika pemain mamsuki sesi game.
Dibagi dua tim, bermain hanya setengah lapangan saja, mereka sudah kelihatan kepayahan. Baru 10 menit menjalani game, mayoritas sudah lari ke pinggir lapangan untuk menenggak air mineral. Memulai kembali game, sekitar sepuluh menit kemudian, mereka lagi-lagi ke pinggir lapangan untuk minum.
Kenapa bisa begitu? Jawaban atas penurunan fisik tersebut, salah satunya dinyatakan oleh striker Gendut Doni Kristiawan. "Latihan malam hari atau sore hari sebenarnya tidak menjadi masalah. Hanya saja karena tidak lama latihan secara terprogram, fisik kami agak lemah hari ini," kata mantan pemain Persikota tersebut.
Kondisi yang terjadi di lapangan tersebut, adalah bukti dari peringatan asisten pelatih Ibnu Grahan beberapa waktu lalu. Bahwa akibat libur bulan puasa, sekitar 30 persen saja kondisi fisik pemain yang akan tersisa. "Tapi saya yakin, dengan kemauan, kerja keras, dan kerjasama semua komponen tim, kondisi puncak bisa kami raih ketika menjalani pertandingan resmi nanti," yakin Ibnu.
Keyakinan bakal tercapainya kondisi fisik ideal, dilanjutkan Ibnu, didukung berat badan pemain yang stabil meski libur panjang. "Hanya Anang Ma’ruf dan Andri Budiyanto yang mengalami penurunan berat badan cukup signifikan," kata Ibnu."Anang turun 2 kg, dan Gepeng 3 kg. Menurut mereka, penurunan berat badan ini disebabkan pekan awal builan puasa mereka kesulitan melakukan adaptasi puasa," beber Ibnu.
Sementara itu, kekhawatiran bakal banyaknya pemain terlambat datang ternyata tidak terbukti. Dari 24 pemain yang dimiliki Persebaya, 21 di antaranya hadir. Hanya Khairil "Pace" Anwar yang absen. Kurniawan Dwi Julianto dan Hendro Kartiko sedang menjalani TC Timnas di Jakarta.
Hadiah Rp 1 Miliar buat Pemain
Sikap disiplin yang ditunjukkan Mursyid dkk kemarin membuat manajer tim Saleh Mukadar tersenyum lebar. "Ini adalah awal yang baik untuk mengejar kemenangan dalam empat sisa laga. Pemain sudah menunjukkan itikad baik untuk bekerja secara profesional," kata Saleh tadi malam.
Untuk memompa semangat pemainnya, pria bertubuh subur tersebut berjanji akan memberikan semua hadiah uang yang didapat Persebaya musim ini kepada pemain. "Jika Persebaya juara, saya hanya mau pialanya saja. Hadiah uang yang mencapai Rp 1 miliar itu, semua biar diambil pemain, biar mereka bagi sendiri," lanjut Saleh.
Sebaliknya, pada Pace yang kemarin belum bergabung latihan. Saleh mengancam akan memberikan hukuman padanya. "Tidak ada alasan, pokoknya dia telah terlambat datang ke Surabaya. Dan sanksi potong gaji akan kami kenakan," tegasnya.(ang)
Sumber: Jawapos