Ungkapan itu memang pantas ditujukan kepada tim kebanggaan kita Persebaya Surabaya. Bagaimana tidak, bermain dibawah guyuran hujan, selama 90 menit Danilo dkk tidak henti-hentinya berlari. Barisan depan mencoba menjemput bola, barisan tengah menyuplai bola dan bertahan sekaligus, dan barisan belakang yang dikoordinir oleh "bejo" Sugiantoro sekuat tenaga mencoba untuk menyapu setiap bola yang datang ke jantung pertahanan. Tak lupa pula, orang yang kami anggap sebagai "man of the match", penjaga gawang Hendro Kartiko dengan instingnya berhasil mementahkan seluruh tendangan dan tandukkan Bambang Pamungkas dkk. (Berita selengkapnya disini dan disini)

Pertandingan kali ini merupakan pertandingan "terberat" yang dialami oleh kami. Kami datang pukul 13.00 dari rumah dengan sepeda motor, guyuran hujan yang sangat deras, namun tidak mengurangi semangat arak2an bonek. Ditambah lagi pas datang di Gelora Tambaksari, tiket VIP sudah habis terjual (entah dibeli sapa, calo kali :P) dan akhirnya kami duduk di tribun utama. Tapi tak apa, walaupun berdesakan tak mengurangi semangat kami sedikitpun. Sepanjang pertandinganpun kami dengan sabar menunggu dan terus bersorai memberikan suntikan moral kepada Kurniawan dkk. Walhasil, Persebaya berhasil "membunuh" Persija dengan skor tipis 2-1. Alhamdulillah....